Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Senin, 21 November 2016

Bumi Perkemahan Rancaupas (begini, kalau jalan-jalan tanpa persiapan)

Semenjak doyan jalan-jalan aku jadi lebih sering liat akun-akun instagram yang feeds nya enggak jauh-jauh dari pemandangan alam atau tempat-tempat wisata yang menarik. Salah satunya akun @explorebandung.
Kemaren enggak sengaja, ketika sedang lihat-lihat explore instagram, eh nemu pict yang indah. Aku lupa pemilik akunnya siapa. Aku malah langsung cek lokasi wisatanya, Haha. Akhirnya ketemulah namanya: Bumi Perkemahan Rancaupas Ciwidey Bandung.

Aku langsung trow back ke masa ketika aku masih duduk di kelas 1 SMA. Saat itu kelas kami pergi mengunjungi wisata Kawah Putih Ciwidey Bandung. Wali kelas kami namanya Bu Ika, sangat telaten sekali mengurus kepergian kami sekelas. Dan, ah, menyenangkan sekali berwisata bersama anak-anak kelas X4, kelas yang katanya unggulan kedua setelah kelas X8, padahal isinya anak-anak yang penuh homaris sekaligus nakal-nakal hahaha. Hanya saja, kami memiliki kekompakan yang super. 


(Sebenarnya stock poto ketika di Ciwidey Kawah Putih masih ada. Tapi karena waktu itu aku belum pake hijab pluuuus masih pake celana jeans. Rambutku juga masih berponi jadi kalian pasti ngakak liatnya juga)
Entah kenapa hari sebelum aku berangkat ke Rancaupas males sekali cek google map atau baca-baca artikel tentang Rancaupas. Toh, aku udah tahu lokasinya. Ciwidey. Lagi pula, kalau aku tersesat aku punya teman-teman kuliah yang tinggal di daerah Ciwidey. Dan satu lagi aku tidak mempersiapkan apapun untuk traveling ke sana, mengingat aku udah punya pengalaman pergi ke daerah sana walaupun itu beberapa tahun silam. 


Karena pemikiranku yang dangkal saat itu. Aku mengalami beberapa kendala saat pergi kesana, alih-alih ingin nge refresh otak mencari inspirasi, ini malah dibikin pusing sama rute jalannya. Huhu. Ini sebenarnya pelajaran bagi diri sendiri yang sering menganggap semuanya mudah tanpa harus dipersiapkan terlebih dahulu atau istilah sundanya Gurunggusuh. Apaan sih tay pake bahasa daerah segala. Orang mah dimana-mana pake bahasa inggris biar keren. Wkwkw yauda sih enggak apa-apa, cintai bahasa lokalmu. Mudah-mudahan ada pembaca asli orang Sunda. Hehehee.


Aku bertolak dari Pahlawan – Bandung menuju Ciwidey, Kupikir 1 jam juga sudah sampai. Tapi ternyata diluar ekspektasi. Kenapa? Karena aku tidak tahu jalan, sebelumnya aku tidak googling. Jadi agak sedikit kesasar bersama si black (Re; Motor). Untung Partner in crime pembaca google maps yang cerdas. Aku tidak tahu jaraknya berapa KM, yang aku rasakan maaf pantatku sudah panas karena terlalu lama duduk dimotor. Dan, makin gregetnya lagi, motorku hampir saja kehabisan bensin padahal itu motor udah diisi full saat di kota Bandung. Huhuhu.


Meskipun susah payah untuk pergi ke Rancaupas. Well, kami tiba juga dengan saling tatap dan saling menertawakan kesusahan dibelakang. Akhirnya terbayar dengan keindahan Bumi Perkemahan Rancaupas. Yeay.






 
Menurut informasi yang pada akhirnya aku baca juga di (www.rancaupas.com) Kampung Cai Rancaupas dengan nama populer Ranca Upas adalah salah satu bumi perkemahan di Bandung Provinsi Jawa Barat, Indonesia. Terletak di Jalan Raya Ciwidey Patenggang KM. 11, Alam Endah, Ciwidey Kabupaten Bandung, dengan jarak sekitar 50 km / 90 menit dari pusat Kota Bandung.

Memiliki luas area sekitar 215 Hektar, berada pada 1700 meter di atas permukaan laut, dengan suhu udara sekitar 17°C - 20°C. Sekitar area, oleh hutan lindung dengan beragam flora seperti pohon Huru, Hamirug, Jamuju, Kihujan, Kitambang, Kurai, Pasang dan Puspa. Sedangkan fauna terdiri dari beragam jenis burung, serta beberapa satwa jinak lainnya.



Nah, karena Bumi Perkemahan Rancaupas berada dibawah naungan Perusahaan Hutan Indonesia (PERHUTANI) sebuah Badan Usaha Milik Negara (BUMN) sebagai salah satu wisata kota Bandung bagian selatan. Rancaupas bukan hanya sekedar perkemahan. Tetapi menawarkan wisata-wisata lainnya. Iya, setelah aku berada di Rancaupas memang banyak fasilitas-fasilitas yang disediakan, diantarnya adventure, fun games, Camping Ground Outdoor Gathering. Dan yang paling bikin aku bahagia adalah ketika pergi ke tempat penangkaran Rusa. Melihat dengan kedua mata kepala sendiri habitat Fauna Rusa sambil memberikan makanan kepada si Rusa dengan udara yang benar-benar sejuk. Pokoknya. Banyak fasilitas yang tersedia tapi aku tidak sempat memotretnya. Huhu, kenapa tay? Mungkin karena keasyikan kasih makan si Rusa. Hihihi.






Itu ajasih informasi tentang wisata Rancaupas. Kalau kalian ingin melihat keindahannya. Cek google. Ketik Rancaupas kalian akan melihat poto-poto yang indah. Tapi, lebih keren lagi kalau kalian datang langsung. Hehehe.

Jadi, jalan-jalan kali ini memberikan banyak pelajaran. Aku mau memberikan tips kepada teman-teman yang berencana ke Rancaupas atau kemanapun tujuan kalian saat pergi ke salah satu wisata.

Pertama,
Pastikan kalian tahu alamat lengkapnya, inget ya, selengkap-lengkapnya. Tujuannya adalah untuk meminimalisir kesasar. Membuang banyak waktu hanya untuk mencari arahnya. 

Kedua,
Pastikan kalian tahu jarak dari tempat kalian pergi ke tempat tujuan. Ini bermanfaat sekali buat kalian memikirkan bahan bakar. Akupun, hampir-hampir saja kehabisan bensin. Mana jalannya berkelok-kelok plus banyak tanjakan. Atau kalau perlu kalian persiapkan bensin cadangan deh, biar tenang. Hehee

Ketiga,
Jika musim hujan, jangan lupa yang memakai kendaraan beroda 2. Wajib kudu bawa jas hujan. Enggak ada alesan deh buat kelupaaan. Karena saat aku pulang dari tempat wisata. Wih, hujan deras banget. 

Ke empat,
Bawalah obat-obatan pribadi. Jelas, yang tahu kondisi tubuh adalah diri kita sendiri. Aku punya penyakit magh dan alergi dingin. Aku sering bawa obat magh dan minyak kayu putih. Kalau kambuh kan ngerepotin orang enggak enak banget. Malu. Hehhee

Mungkin itu aja tipsnya. Sesuai dengan pengalaman pribadi, ya. Hehee atau, kalau ada yang mau menambahkan silakan dikolom komentar.
Informsi terkait lainnya

Harga tiket masuk
  • Perorang Rp.10.000
  • Kendaraan Roda 4 Rp.5.000
  • Kendaraan Roda 2 Rp.2.000
  • Kendaraan Bus Rp.20.000
Jam Operasional
Setiap hari Senin – Minggu

Semoga bermanfaat. Ya. Hehehee
Salam
@tyataya

7 komentar :

  1. Kalo ke bandung kudu punya waktu yg banyak nih, pengen kemana2 banyak banget. Thx infonya tya

    BalasHapus
    Balasan
    1. harus punya banyak waktu hehehee. enggak cukup sehari dua hari mbak. hehehe okee mudah-mudahan bermanfaat ya :)

      Hapus
  2. Pernah kesana dua kali, dan rusa-rusa itu bikin seneeng :D pernah juga acara hiking dari kantor disana, wuah medannya lumayan berat tapi seru dan pemandangannya baguuuss :D

    BalasHapus
    Balasan
    1. Setuju sekaliiiii. apalagi kalau melewatkan malam disana ya mbaaak. menyenangkan sekali heheheee

      Hapus
  3. kalo ke kawah putih bisa nih mampir ke rancaupas :D

    BalasHapus
  4. Terakhir ke sini cuma bentaran aja, pasliat tkp ternyata banyak yang pada kemping, jadi pengen banget kemping di situ

    BalasHapus
  5. Sebenarnya jalan menuju Rancaupas ga susah kok, yang penting masuk wilayah wisata Ciwidey-nya aja dulu. Kalau ga mau pusing, google map juga siap membantu.
    Mei 2016 lalu juga abis camping di Rancaupas. Emang sih pemandangannya bagus banget. Tapi karena hujan, rasanya dingin banget. Pengen ke sana lagi tapi kalau udah ga ujan lagi

    BalasHapus