Related Posts Plugin for WordPress, Blogger...

Kamis, 12 November 2015

Dimana letak kasih sayang seorang Ayah?

sumber gambar : google



Siapa sih yang enggak sayang sama Ayahnya? Yakin deh! Sebenci-bencinya kau, tetap saja hati kecilmu berkata “Ayah, aku menyayangimu, aku masih putri kecilmu yang manja. Aku masih butuh peluk kasihmu.” Begitu, kan hati kecilmu berkata? ayolah, akui saja. 

Sebenarnya, sudah lamaaaaa sekali aku ingin bercerita tentang sosok Ayah dalam kehidupanku. Hanya saja, waktu telah membawaku pada rutinitas yang membosankan seolah aku menjadi manusia paling sibuk karena tidak sempat menulis. Oh.... Maafkan.

Pernahkah kalian bertanya-tanya, di mana sih letak kasih sayang seorang Ayah? Ayah selalu sibuk bekerja. Bertatap muka dengan kita saja rasanya jarang. Ayah tidak pernah mendengar segala keluh kesah kita. Ayah hanya berbicara seperlunya, pokoknya segala sesuatu tentang Ayah itu membosankan.  Dulu aku juga beranggapan seperti itu sebelum akhirnya aku merindukan masa-masa kecil ketika bersama dengan Ayah. Rasanya kenangan itu menjadi satu titik balik yang menunjukkanku satu persatu kasih sayang Ayah yang tersembunyi. 

Coba saja kau pikir ulang, untuk apa Ayah bekerja banting tulang, merelakan tubuhnya terbakar sinar matahari dan peluhnya bercucuran kalau bukan untuk dirimu? untuk Putri kecilnya yang kelak mendoakan yang terbaik untuk orang tuanya.

Dari Abu Hurairah r.a berkata, Rasulullah SAW telah bersabda : "Jika anak Adam meninggal, maka amalnya terputus, kecuali dari tiga perkara, sedekah jariah, ilmu yang bermanfaat, dan anak sholeh yang berdoa kepadanya". (Hr. Muslim) 
                                                                                     
Memang Ayah tidak pernah banyak bicara, tapi, jauh, jauuuuuuuuuuh di dasar hatinya betapa ada berjuta-juta kata-kata untuk mengatakan bahwa kau masih putri kecilnya yang harus ia jaga baik-baik. Hanya saja Ayah tidak mengatakannya, tetapi menunjukkannya.
Segala sesuatu tentang Ayah itu membosankan, tapi, segala sesuatu tentangmu—anaknya adalah segala sesuatu yang diutamakannya. Kau tidak merasakannya? 

Dan ini, ini yang paling membuatku menguras air mata. Coba kau lihat wajahnya ketika tidur. Betapa wajahnya terlihat lelah. Badannya yang semakin hari semakin ringkih. Ayah telah mengorbankan segalanya untuk kita. Anaknya. Betapa Ayah selalu berusaha mencukupi segala kebutuhan kita. bahkan Ayah ikut berperan dalam mimpi-mimpi besar kita. 

Kini, setelah aku dewasa. Aku tahu, Ayah adalah bagian terpenting dalam jiwaku. Di lengan kokohnya terdapat rasa aman. Dalam diamnya terdapat seribu nasihat. Dan aku, aku merindukannya. 

Ayah, aku masih putri kecilmu yang manis.
Aku rindu bermain hujan denganmu
Aku rindu senyum simpulmu, aku ingin belajar naik sepeda lagi bersamamu, lalu, saat aku terjatuh dan menangis kau berkata “tidak apa-apa, nak, tidak apa-apa. Ini masih belajar. Sebentar lagi pasti bisa. Ayo bangkit lagi. Ayah bersamamu.”

Benar kata Pak Cik Andrea, Ayah juara satu seluruh dunia.



Selamat hari Ayah. :)




Bandung, 2015
Tia setiawati

14 komentar :

  1. Bokap gue sendiri single parent sejak nyokap meninggal, kebayang gimana dia membagi waktu untuk sekaligus menjadi seorang ibu. Makanya kalau ditanya letak kasih sayang seorang ayah gue pasti udah keliatan banget.

    BalasHapus
    Balasan
    1. itulah mengapa Ayah juara satu seluruh dunia :)

      Hapus
  2. jahhahahaha ternyaya udah beneran ada hari ayah yak

    BalasHapus
  3. Ada hari ayah juga. Iya yah.. ayah kan juga penting, bukan cuma hari ibu aja..

    BalasHapus
  4. Itu dia bedanya ayah dan ibu :') yah, ayah cenderung kayak menutupi kasihsayangnya yang besar itu. walaupun kadang kayak datar aja, tapi sebenernya beliau sangaat sayang dengan kita :')

    BalasHapus
  5. ayah tersemat mbak... ibu...ibu..ibu lalu ayah.... ayah semoga kita semua jadi anak sholeh sholehah aamiin.....

    BalasHapus
  6. yak, sebenci2 nya sama ayah sendiri.. pasti hati kecil berkata demikian. aneh ya.

    BalasHapus
  7. Ayah ?
    Ada rasa yang sulit terucap ntah perasaan apa itu,
    Ada rasa bangga dan kecewa atas sosok ayah.

    BalasHapus
  8. Beruntunglah orang orang yang bisa merasakannya :)
    Namun,
    Jika nggak berucap dan tidak menunjukkannya?
    Dunia memang nggak selalu sama, ya?

    BalasHapus
  9. semua orang mengharapkan ayah yang menjadi pahlawan nomer satu tapi tidk semua orang beruntung untuk mendapatkannya :)

    BalasHapus