Menjadi seorang ibu tidak membuatku merasa harus berhenti melakukan sesuatu yang disukai. Meski memang tetap yang utama adalah keluarga. Tapi aku juga memiliki kesempatan untuk mengembangkan diriku sendiri! Sejak lulus kuliah yang telat sekali, karena waktu itu cuti melahirkan juga. Akhirnya aku memutuskan untuk berjualan. Lulus Desember 2020 kemaren, mulai merintis bisnis Januari 2021. Nggak ada jeda buat "ngaso" wkwkwk. Langsung tancap gas mengingat kondisi keuangan yang juga memprihatinkan karena imbas pandemi. Dulu pas D3, aku juga punya pengalaman jualan dan megang olshop. Tahu banget rasanya bangun followers dari 0. Perjuangannya :")
Kemaren, aku punya kesempatan untuk ikutan workshop yang diadakan oleh JNE di Kota Subang. Workshop dengan tema Membangun Bisnis Lewat Instagram dengan mengisi materinya oleh Bang Yos. Seorang motivator juga: instagramnya @Mentorkaya.
Kalau inget zaman dulu, kalau ada acara-acara gini biasanya aku suka ngajak temen, atau kalau temen nggak ikut. Aku juga nggak mau ikut saking malu dan takutnya. Hehehe, sekarang setelah menikah dan punya anak, apa aku akan begitu terus? Apa aku tidak bisa berkembang? Susah memang mengalahkan rasa "minder" karena dulu aku nggak punya motivasi apa-apa. Sekarang? Nggak dong. Pelan-pelan aku mulai menata lagi hidupku, mulai merancang tujuan-tujuan jangka panjang dan pendek hidupku.
Kemaren beraniin pergi sendiri setelah dapat dukungan penuh dari suami hehehe 
Dan ternyata aku bisa berteman hehee
Aku nulis ini, bukan mau sharing seputar materi yang dipelajari, tapi mau nulis gini aja karena rasanya aku bangga sama diriku sendiri yang udah mulai keluar dari zona nyaman. Aku bangga karena ternyata di dalam diriku akhirnya bisa mengalahkan rasa ragu. Karena ini pertama kali lagi semenjak punya anak bisa ikutan workshop. Alhamdulillah semua dimudahkan. Suami sangat mendukung! Bahkan dia rela nungguin pulang. Nggak langsung pulang ke rumah, kita janjian buat pulang bareng! Ih, sekarang romantisnya beda yaaa wkwkwk.
Aku mulai membangun bisnis lewat instagram @iniaraini.id
dan @iniaraini.books, kemudian usaha offline aku punya konter kecil-kecilan.
Harapannya ke depan usaha yang aku jalani merangkak maju, bisa membawa lapangan
pekerjaan untuk orang-orang di kampungku, iyaa lho. Karena aku tinggal di kampung.
Tahu tidak? Bahkan sekarang untuk bertani pun sulit! Pupuk untuk padi
mahal-mahal dan dipersulit. Tapi harga jual padinya sangat murah sekali ke
petani. Aku sering denger karena hampir semua termasuk Bapak yang sering
mengeluh kalau semakin kesini, jadi petani itu sangat sulit.
Balik lagi ke workshop kemarin, yang diadakan di Grand Hotel Subang tepatnya tanggal 12 Juni 2021. Selain dapat ilmu baru, aku juga jadi punya teman baru.
Aku baru tahu tentang cara penggunaan hastag yang optimal, memahami algoritma instagram yang sekarang, riset hastag untuk memperluas jangkauan dan bagaimana menambah followers instagran secara organik tanpa harus beli followers tentunya ilmu-ilmu berkembang ya, yang dulu aku bangun untuk membangun followers, sekarang udah nggak begitu relevan lagi hehehe
Apalagi ini soal hastag, biasanya aku nyari hastag tertinggi aja dengan jumlah followersku yang masih minim, jelas ternyata kelelep -_- nggak ngefek sama sekali. Meski sebenarnya cape lah sambil jualan sambil ngurus anak dan ngurus urusan domestik. Meski sebenernya aku "punya ketertarikan" urusan dagang, kalau niatnya cuma untuk asik-asik dan iseng-iseng ya gapapa. Kali ini, aku mau seriusin dong. Kalau cuma iseng-iseng aja kapan majunya?
Meski rasa lelah kadang hadir, aku harus terima sambil jaga stamina. Waktu istirahat ya istirahat, waktu ngasuh anak ya ngasuh anak, waktu ngurusin rumah ya ngurusin rumah, waktu bikin konten ya bikin konten. Semuanya dilakukan dengan satu fokus aja. Nggak perlu multitasking. Meski keliatannya pelan-pelan geraknya, tapi biar aja yang penting ada pergerakan dari pada mandek disitu-situ terus.
Satu lagi, kesehatan itu penting banget!
Aku berusaha banget buat jaga kesehatan dan kelola stress. Karena percuma banyak uang kalau sakit :") Nggak bisa bermanfaat buat orang lain dan dinikmatin diri sendiri. Gimana mau nolong orang kalau kitanya sakit-sakitan? Gimana mau bahagiain orang lain kalau kitanya aja nggak bahagia?
Tetap waras jadi istri dan ibu, tetap pelan-pelan berkarya dan keep healthy!
Tidak ada komentar :
Posting Komentar