![]() |
sumber gambar : google |
Siapa sih yang enggak sayang sama Ayahnya? Yakin deh! Sebenci-bencinya
kau, tetap saja hati kecilmu berkata “Ayah, aku menyayangimu, aku masih putri
kecilmu yang manja. Aku masih butuh peluk kasihmu.” Begitu, kan hati kecilmu
berkata? ayolah, akui saja.
Sebenarnya, sudah lamaaaaa sekali aku ingin bercerita
tentang sosok Ayah dalam kehidupanku. Hanya saja, waktu telah membawaku pada
rutinitas yang membosankan seolah aku menjadi manusia paling sibuk karena tidak
sempat menulis. Oh.... Maafkan.
Pernahkah kalian bertanya-tanya, di mana sih letak kasih
sayang seorang Ayah? Ayah selalu sibuk bekerja. Bertatap muka dengan kita saja
rasanya jarang. Ayah tidak pernah mendengar segala keluh kesah kita. Ayah hanya
berbicara seperlunya, pokoknya segala sesuatu tentang Ayah itu membosankan. Dulu aku juga beranggapan seperti itu sebelum
akhirnya aku merindukan masa-masa kecil ketika bersama dengan Ayah. Rasanya
kenangan itu menjadi satu titik balik yang menunjukkanku satu persatu kasih
sayang Ayah yang tersembunyi.
Coba saja kau pikir ulang, untuk apa Ayah bekerja banting
tulang, merelakan tubuhnya terbakar sinar matahari dan peluhnya bercucuran
kalau bukan untuk dirimu? untuk Putri kecilnya yang kelak mendoakan yang
terbaik untuk orang tuanya.
Dari Abu Hurairah r.a
berkata, Rasulullah SAW telah bersabda : "Jika anak Adam meninggal, maka
amalnya terputus, kecuali dari tiga perkara, sedekah jariah, ilmu yang
bermanfaat, dan anak sholeh yang berdoa kepadanya". (Hr. Muslim)
Memang Ayah tidak pernah banyak bicara, tapi, jauh,
jauuuuuuuuuuh di dasar hatinya betapa ada berjuta-juta kata-kata untuk
mengatakan bahwa kau masih putri kecilnya yang harus ia jaga baik-baik. Hanya saja
Ayah tidak mengatakannya, tetapi menunjukkannya.
Segala sesuatu tentang Ayah itu membosankan, tapi, segala
sesuatu tentangmu—anaknya adalah segala sesuatu yang diutamakannya. Kau tidak
merasakannya?
Dan ini, ini yang paling membuatku menguras air mata. Coba kau
lihat wajahnya ketika tidur. Betapa wajahnya terlihat lelah. Badannya yang semakin
hari semakin ringkih. Ayah telah mengorbankan segalanya untuk kita. Anaknya. Betapa
Ayah selalu berusaha mencukupi segala kebutuhan kita. bahkan Ayah ikut berperan
dalam mimpi-mimpi besar kita.
Kini, setelah aku dewasa. Aku tahu, Ayah adalah bagian
terpenting dalam jiwaku. Di lengan kokohnya terdapat rasa aman. Dalam diamnya
terdapat seribu nasihat. Dan aku, aku merindukannya.
Ayah, aku masih putri
kecilmu yang manis.
Aku rindu bermain
hujan denganmu
Aku rindu senyum
simpulmu, aku ingin belajar naik sepeda lagi bersamamu, lalu, saat aku terjatuh
dan menangis kau berkata “tidak apa-apa, nak, tidak apa-apa. Ini masih belajar.
Sebentar lagi pasti bisa. Ayo bangkit lagi. Ayah bersamamu.”
Benar kata Pak Cik
Andrea, Ayah juara satu seluruh dunia.
Selamat hari Ayah. :)
Selamat hari Ayah. :)
Bandung, 2015
Tia setiawati
Bokap gue sendiri single parent sejak nyokap meninggal, kebayang gimana dia membagi waktu untuk sekaligus menjadi seorang ibu. Makanya kalau ditanya letak kasih sayang seorang ayah gue pasti udah keliatan banget.
BalasHapusitulah mengapa Ayah juara satu seluruh dunia :)
Hapusselamat hari ayah
BalasHapusiya :)
Hapusjahhahahaha ternyaya udah beneran ada hari ayah yak
BalasHapusiyaa memang ada :)
HapusAda hari ayah juga. Iya yah.. ayah kan juga penting, bukan cuma hari ibu aja..
BalasHapusItu dia bedanya ayah dan ibu :') yah, ayah cenderung kayak menutupi kasihsayangnya yang besar itu. walaupun kadang kayak datar aja, tapi sebenernya beliau sangaat sayang dengan kita :')
BalasHapusayah tersemat mbak... ibu...ibu..ibu lalu ayah.... ayah semoga kita semua jadi anak sholeh sholehah aamiin.....
BalasHapusyak, sebenci2 nya sama ayah sendiri.. pasti hati kecil berkata demikian. aneh ya.
BalasHapusAyah adalah yang terhebat
BalasHapusAyah ?
BalasHapusAda rasa yang sulit terucap ntah perasaan apa itu,
Ada rasa bangga dan kecewa atas sosok ayah.
Beruntunglah orang orang yang bisa merasakannya :)
BalasHapusNamun,
Jika nggak berucap dan tidak menunjukkannya?
Dunia memang nggak selalu sama, ya?
semua orang mengharapkan ayah yang menjadi pahlawan nomer satu tapi tidk semua orang beruntung untuk mendapatkannya :)
BalasHapus